13 Feb 2014
MAROS - Terhitung sejak 1 Januari 2014, pengelolaan jasa layanan parkir kendaraan di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar dikelola langsung oleh PT Angkasa Pura I (Persero). Sebelumnya, pengelolaan parkir di bandara ini lima tahun terkahir ditangani oleh pihak ketiga, yaitu PT Adhil Sukses Pratama (Adhil Parking).
“Pengalihan pengelolaan parkir di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin ini dilakukan karena kami bermaksud untuk menyempurnakan dan mendata ulang pengguna jasa layanan parkir di bandara ini,†ujar General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Rachman Syafrie.
Selain itu, menurut UU No. 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan, setiap pelayanan jasa kebandarudaraan dan jasa terkait dengan bandar udara merupakan hak mutlak yang dikelola oleh Angkasa Pura I. Namun bila yang bersangkutan tidak mampu, maka dapat dipindahkan ke pihak ketiga. “Dan kami saat ini sudah merasa siap dan mampu, baik dalam hal sistem maupun sumber daya manusia untuk mengelola parkir di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin ini,†imbuh Rachman.
Untuk mengelola parkir ini, pihak manajemen Angkasa Pura I mengalokasikan anggaran hingga Rp 1,7 miliar. “Itu untuk meremajakan sebagian besar peralatan serta sistem perpakiran yang ada saat ini. Dengan demikian akan meningkatkan pelayanan serta transparansi data ke pihak pemerintah daerah terkait pajak retribusi parkir," terang Rachman.
Dalam masa transisi peralihan pengelolaan parkir ini, Rachman berharap para pengguna jasa parkir dapat memaklumi kelemahan yang masih ada saat ini. Salah satunya adalah sistem ticketing yang kembali menggunakan cara manual, sementara sebelumnya memakai dispenser ticketing otomatis. “Tentu masih ada kendala dan kelemahan pada masa transisi ini. Tetapi kami pasti akan meningkatkan pelayanan untuk para pengguna jasa parkir bandara. Pada Februari nanti, ticketing akan kembali ke sistem otomatis,†ujar Rahman. (Resky Purwono M.)
