en id

Berita

> Menuju Publikasi
Informasi Menu
Berita

AP1 Berangkatkan 400 Peserta Mudik Gratis dari Makassar ke Surabaya

26 May 2019

kembali ke list


Maros, 26 Mei 2016 - Menjelang Hari Raya Idul Fitri, setiap tahunnya masyarakat yang sehari-hari disibukkan dengan rutinitas pekerjaan di kota besar, kembali ke kampung halaman untuk bersilaturahmi dan berkumpul bersama keluarga. Kegiatan yang biasa disebut mudik ini sudah menjadi tradisi bagi masyarakat Indonesia.


Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat, tahun ini PT Angkasa Pura I (Persero) kembali mengadakan kegiatan mudik gratis, yang salah satunya melalui Kota Makassar.


Sebanyak 400 orang telah terdaftar dan akan diberangkatkan dari Makassar menuju Surabaya. Mereka berkumpul di pelataran Bandara Internasional Sultan Hasanuddin sore ini, Minggu, 26 Mei 2019, dan mengantri dengan rapi untuk mengambil tiket mudik di tempat yang telah disediakan oleh panitia. 


Sebelum mengambil tiket, kegiatan Mudik Gratis 2019 ini diawali dengan acara seremonial yang dihadiri oleh Bupati Maros, General Manager Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, serta para peserta Mudik Gratis 2019. 


Secara simbolis, Bupati Maros dan General Manager Bandara Internasional Sultan Hasanuddin menyerahkan goodybag berisi Makanan ringan, obat - obatan, pakaian dan topi kepada 5 orang pemudik. Kemudian dilanjutkan dengan acara buka bersama pemudik. 


Pembagian goodybag kepada seluruh pemudik dilakukan setelah pelaksanaan buka puasa bersama dan sholat maghrib oleh panitia. 


Mudik Gratis 2019 ini merupakan program Corporate Social Responsibilty (CSR) PT Angkasa Pura I (Persero). Tahun 2019 ini, program Mudik Gratis 2019 diselenggarakan di 3 kota yaitu di Jakarta, Makassar dan Balikpapan. 


PT Angkasa Pura I (Persero) menyediakan 2.520 kursi yang terbagi dalam 63 bus AC, berangkat dari Jakarta menuju ke Semarang, Surakarta, Yogyakarta, Wonosobo, Bobotsari, dan Surabaya. Selain menggunakan bus, 1000 kursi juga disediakan bagi pemudik yang berangkat dari Makassar dan Balikpapan menggunakan kapal laut. 


"Kuota untuk pemudik di Makassar sebanyak 400 kursi yang berangkat ke Surabaya menggunakan KM. Dobonsolo dini hari pada 27 Mei 2018 pukul 02.00 WITA." Ujar Wahyudi selaku General Manager. 


"Program ini diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat untuk dapat mudik ke kampung halaman. Semoga tahun depan kami dapat berkontribusi lebih dalam program mudik gratis ini." tambahnya.


Mayoritas pemudik berasal dari Kabupaten Maros sebagian ada yang berasal dari Makassar, Gowa dan Pangkep. Pada pukul 23.00 WITA pemudik diantar ke Pelabuhan Soekarno Hatta dengan bus sebanyak 14 unit yang telah disiapkan oleh panitia. 


Selain kegiatan pelepasan mudik gratis, Bandara Internasional Sultan Hasanuddin membagikan 595 paket sembako kepada warga maros. Pembagian paket sembako ini merupakan program rutin Corporate Social Responsibility (CSR) Bandara Internasional Sultan Hasanuddin yang diselenggarakan setiap tahun. 


Humas Bandara Internasional Sultan Hasanuddin.